Sabtu, 18 Oktober 2014

Dirty Little Secret


                Aku yang selalu tertarik tentang wedding dan reconciliation theme memutuskan untuk meminjam buku ini dari rak Afro. Dengan membaca bulrbnya saja aku sudah tau anak-anak Ben akan langsung dekat dengannya saat dia muncul. Aku tahu Jana masih mencintai lelaki yang melukainya 8 tahun silam. Aku tahu Ben akan dimaafkan dan mereka akan berbaikan. Yang membuatku penasaran adalah bagaimana Ben dimaafkaan.
                So speechless. Adalah perasaan ku yang baru pertama kali baca genre metropop. Aku ngga nyangka aja make-out session yang biasanya aku bisa baca di fanfiction muncul juga di cerita ini. Yah, harusnya aku ngga heran sih, secara temanya pernikahan gitu. Tapi aku baru kali ini baca buku ada scene 17+nya yang diuraikan seperti di fanfic ber-rate T. Ini akunya yang kuper atau emang buku ini yang beda aku ngga tau.
                Narasinya yang banyak membuatku menskip beberapa paragraf di bab-bab terakhir. Hftt. Aku kangen menekuni setiap diksi yang ada dalam sebuah buku-terakhir ku lakukan saat aku membaca serial Harry Potter-.  Aku jadi berpikiran bahwa penulis adalah seorang pendiam yang punya banyak informasi. Karena sifatnya itu dia menguraikan informasinya dalam tulisan. Sehingga tulisannya banyak banget. Selain itu, penulis juga sering mengulang informasi yang udah ada di dialog

Tidak ada komentar: